Tangan Sampai Gemetar, Alwi Farhan Ungkap Perasaan untuk Pertama Kali Kalahkan Anders Antonsen
Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Alwi Farhan, mengungkapkan perasaannya usai menaklukkan unggulan Denmark, Anders Antonsen, di Sudirman Cup 2025.
Debut manis dicatatkan Alwi Farhan di Sudirman Cup 2025 di Xiamen Fenghuang Gymnasium
Pebulu tangkis 19 tahun itu langsung menumbangkan Anders Antonsen yang notabene unggulan pertama Denmark.
Bukan kaleng-kaleng, Antonsen merupakan pebulu tangkis tunggal putra nomor tiga dunia.
Ini merupakan pertemuan pertama kali Alwi dengan kompatriot Viktor Axelsen tersebut.
Tangan Alwi pun tampak gemetar saat merayakan kemenangannya atas Antonsen.
Lebih hebatnya lagi, kemenangan Alwi menjadi tonggak kebangkitan tim Indonesia atas Denmark.
Sempat tertinggal 1-0 akibat kekalahan Rinov/Gloria, Alwi menyamakan kedudukan menjadi 1-1.
Hingga akhirnya Indonesia menang 4-1 dengan ditutup aksi Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi.
"Alhamdulillah sangat senang dan bersyukur bisa memenangkan pertandingan dan menyamakan kedudukan untuk Indonesia," kata Alwi dikutip Juara.net dari rilis resmi PBSI.
Alwi menyuguhkan drama tiga gim dalam duel dengan musuh bebuyutan Jonatan Christie tersebut, 21-17, 15-21, 21-17.
Kemenangan Alwi tak lepas dari petuah seniornya dari pinggir lapangan.
Ya, Jojo bertindak layaknya pelatih dengan mengarahkan Alwi dari tepi lapangan.
Jonatan Christie duduk di kursi pelatih bersama Indra Wijaya.
"Pastinya, saya mengucapkan terima kasih untuk koh Indra dan koh Jonatan."
"Karena bukan hanya saya yang ada di lapangan tetapi keduanya sangat membantu saya di luar lapangan," tutur Alwi.
Meski jauh lebih muda, Alwi tetap tidak takut menghadapi Antonsen.
"Saya mencoba bermain lebih berani, fighting spirit-nya tidak mau kalah. Itu saja yang saya andalkan,"
"Saya pemain junior dibandingkan lawan tetapi saya punya tekad yang besar untuk menang," tandasnya.
"Saya merasa sangat excited saat ditunjuk untuk debut hari ini," ucap Alwi.
Pemain asal Solo itu mengakui jika sempat ada nervous di awal gim.
Akan tetapi, ia mampu kembali menemukan kepercayaan diri setelah mendapat arahan dari pelatih dan seniornya.
"Tidak terlalu memikirkan akan lawan siapa, yang terpenting saya bisa mengeluarkan apa yang saya bisa, apa yang saya sudah latih dan Alhamdulillah ini hasilnya."
"Tekanan ada saat masuk lapangan ketika tim tertinggal 0-1, tetapi saya terpacu karena kak Gloria dan bang Rinov sudah menunjukkan perjuangan yang luar biasa di ganda campuran."
"Ini mental yang mau kami tampilkan dari tim Indonesia," pungkas Alwi.
Tim Indonesia dipastikan lolos ke perempat final sebagai juara Grup D.
Pasukan Merah Putih menjadi juara grup usai menyapu bersih tiga laga dengan kemenangan.
Di babak perempat final, Indonesia akan menghadapi runner-up dari grup lain.
0 Response to "Tangan Sampai Gemetar, Alwi Farhan Ungkap Perasaan untuk Pertama Kali Kalahkan Anders Antonsen"
Posting Komentar